Blame My Self

Hari ini boring gue, yee kapan hidup loe ga pernah boring sih, tiap hari kali. Yaaa, setidaknya tadi gue kuliah sendiri, biasa tiap rabu, mengulang semester lalu dengan adik2 semester, hauwah adik semester.

Kembali pulang meneusuri kilometer yang sama setiap hari, sendirian saja. Yah terima nasib aja lah. Menikmati kesendirian ini. Toh kalo ga dinikmati mesti gimana lagi, sudah menjadi suratan takdir gue, oke silahkan bermimpi terus.

Nyampe rumah laper, ambil nasi makan sambil menyimak acara di tipi siapa tau ada yang menarik di hati. Akhirnya frustasi sendiri karena sulit menemukan hal yang menarik di tipi. Buka HP di pesan ada message dari osin, proxy 16/17 hidup lagi kang. Waaa nce info kang. langsung nyalain leptop terus bermain di national geographic, dan aku tenggelam di sana.

Mungkin sudah puluhan opsi dipilih

Mungkin sudah puluhan keputusan diambil

Mungkin puluhan jalan telah dilewati

Mungkin sudah puluhan kesialan telah dihindari

Mungkin puluhan konsekwensi sudah dijalani

Mungkin dari semua yang dialami tak pernah mereka amati

Lalu, sekarang ketika jatuh, lemah dan tak berdaya kenapa mereka harus perduli?

Kenapa mereka harus menasehati?

Ah bullshit!!

sudah tak perduli dengan kalian...

Salahkan orang lain atas apa yang terjadi

Lelah melarikan diri

Habiskan satu batang rokok dan lompat !

Selamat tinggal dunia...daa

Paling juga cuma satu hari

A : Tunggu... Aku peduli n mengerti... Maka dari itu, ajak aku tinggalkan dunia ini, mski cuma sehari... :P

B: Wah klo ga hari ini kapan lgi? Masi setengah batang,

Oke...satu batang dah habis...

Lets jump...

Sampai jumpa di lantai dasar...