Suatu senja ... Hanya ada Aku Kamu saja
Di suatu bukit di kota tua kala senja yang cerah, di situ cuma ada Aku dan Kamu saja. Duduk berhadap-hadapan tanpa terpisahkan lagi oleh seuatu apapun. Cuma semilir angin yang menerpa wajah anggunmu. dan tentu sja lesung pipitmu yang setiap saat siap untuk membunuhku.
Senja aku ingin kau tetap disini untuk beberapa jam kedepan. Janganlah kamu buru-buru turun ke peraduanmu. Aku masih ingin menikmati wajahnya, memeluk tubuh hangatnya. Beberapa jam lagi saja teman janganlah kamu segera turun.
Senja oh senja, janganlah kamu bersuara keras-keras, dia lagi tertidur dipelukanku. Pasti dia Kecapekan, seharian dia bergelut dengan waktu, mengejar asa yang tertinggal. sebuah asa untuk masa depan. Dan saya tau asa itu mungkin tidak dengan saya. Dan saya harus bisa mengerti dan menerima keadaan ini. Sesulit dan sesakit apapun itu.
Senja akhirnya kau berpulang juga keperaduanmu. dan mungkin saya juga harus membangunkan dia dari pelukanku. menjauhkan harum tubuhnya dari hidungku. dan mungkin juga harus mengantarkan dia pulang juga keperaduannya.
Perjalanan pulang yang sangat berat untuk aku lakukan, sampai kapan lagi aku bisa sedekat ini dengan dia, cuma ada Aku dan Kamu di suatu bukit kota tua Kala senja. Dan akhirnya peraduanmu sudah nampak jelas di kedua pelupuk mataku ini. Turunlah sayang, segeralah masuk dan janganlah untuk menegok kebelakang lagi. Aku pulang sayang, aku pulang ......
Dan mulai dari detik itulah aku terbangun, melihat jam di dinding pukul 23.39 GMT+7. segera saja pergi ke kamar mandi cuci muka, pencet remote TiVi searching chanel asik untuk di tonton. Menengadah ke atas melihat langit-langit ruangan. Terlintas drama singkat yang diputar di atas roll film jaman belanda. Ah masih tentang senja itu ya?? dengan setting tempat yang sama, dan hanya tinggal saya seorang diri saja....
# Diorama at early morning June 20Th 2011 01.00 GMT+7
BackSound :
15. Vermilion Pt.2 (Bonus track ).mp3
Senja aku ingin kau tetap disini untuk beberapa jam kedepan. Janganlah kamu buru-buru turun ke peraduanmu. Aku masih ingin menikmati wajahnya, memeluk tubuh hangatnya. Beberapa jam lagi saja teman janganlah kamu segera turun.
Senja oh senja, janganlah kamu bersuara keras-keras, dia lagi tertidur dipelukanku. Pasti dia Kecapekan, seharian dia bergelut dengan waktu, mengejar asa yang tertinggal. sebuah asa untuk masa depan. Dan saya tau asa itu mungkin tidak dengan saya. Dan saya harus bisa mengerti dan menerima keadaan ini. Sesulit dan sesakit apapun itu.
Senja akhirnya kau berpulang juga keperaduanmu. dan mungkin saya juga harus membangunkan dia dari pelukanku. menjauhkan harum tubuhnya dari hidungku. dan mungkin juga harus mengantarkan dia pulang juga keperaduannya.
Perjalanan pulang yang sangat berat untuk aku lakukan, sampai kapan lagi aku bisa sedekat ini dengan dia, cuma ada Aku dan Kamu di suatu bukit kota tua Kala senja. Dan akhirnya peraduanmu sudah nampak jelas di kedua pelupuk mataku ini. Turunlah sayang, segeralah masuk dan janganlah untuk menegok kebelakang lagi. Aku pulang sayang, aku pulang ......
Dan mulai dari detik itulah aku terbangun, melihat jam di dinding pukul 23.39 GMT+7. segera saja pergi ke kamar mandi cuci muka, pencet remote TiVi searching chanel asik untuk di tonton. Menengadah ke atas melihat langit-langit ruangan. Terlintas drama singkat yang diputar di atas roll film jaman belanda. Ah masih tentang senja itu ya?? dengan setting tempat yang sama, dan hanya tinggal saya seorang diri saja....
# Diorama at early morning June 20Th 2011 01.00 GMT+7
BackSound :
15. Vermilion Pt.2 (Bonus track ).mp3
sawah e apik kui
ReplyDeletesawah kulon omah kui ..
ReplyDelete